CSR PIEP Dukung SDG Poin 4 dengan Meningkatkan Awareness Kebudayaan Tari yang Hampir Punah Melalui Tari Topeng Losari
Cirebon, Jawa Barat – Pertamina Internasional EP (PIEP) sebagai perusahaan yang bergerak di bidang hulu minyak dan gas menyelenggarakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan mengacu pada poin-poin yang terangkum dalam Sustainable Development Goals (SDG’s). Dalam salah satu programnya, CSR PIEP mengacu pada apresiasi terhadap keberagaman budaya dan kontribusi budaya kepada pembangunan berkelanjutan, hal ini selaras dengan poin SDG khususnya tujuan poin 4.7.
“PIEP pada dasarnya selalu berusaha dalam meningkatkan pelaksanaan program CSR yang lebih berkualitas, hal ini sebagai salah satu aksi nyata positif untuk mencapai ‘Pembangunan Berkelanjutan di Tahun 2030’ mendatang”, ujar John Anis, Direktur Utama PIEP.
CSR PIEP melalui Program Sekolah Tari Gratis di Cirebon telah berjalan sejak tahun 2018. Kali ini para peserta Sekolah Tari Gratis mendapatkan kesempatan untuk mempelajari varian tari tradisional Cirebon ‘Tari Losari’ dan diajarkan langsung (16/2) oleh Ibu Noor Anani Maman Irman atau yang lebih akrab dengan sebutan ‘Bu Nani’. Bu Nani sendiri merupakan generasi ke-tujuh dari maestro Dewi Sawitri (Dalang Topeng Losari).
Sedikit gambaran mengenai Tari Topeng Losari, tari ini cukup berbeda dengan Tari Topeng Cirebon yang menggambarkan filosofi perkembangan watak manusia melalui topeng, tari Topeng Losari lebih menekankan pada ritual dan penokohan. Selain itu, tidak semua orang dapat membawakan tari Topeng Losari, hanya mereka yang mempunyai garis dalang (keturunan langsung) Panembahan Losari serta mampu lolos dalam melakoni seluruh penari topeng.
“Seluruh kegiatan CSR yang digelar oleh PIEP saat ini tetap dijalankan tentunya dengan protokol kesehatan sesuai aturan yang berlaku dan juga melalui monitoring serta evaluasi yang diadakan secara berkala”, tandas Manager Relations PIEP, Khairul Saleh.
