News

Plaju, Sumatera Selatan – Regional 5 – Internasional melakukan kunjungan ke Kilang Pertamina Refinery Unit (RU) III Plaju dalam rangka Studi Banding Tangki Timbun Minyak Mentah (crude oil storage tanks) terkait sistem Operasi dan Keselamatan yang terintegrasi serta gambaran umum proses kerja Kilang hingga menjadi minyak produk turunan. RU III merupakan kilang tertua berumur lebih dari 100 tahun di Indonesia dan menghasilkan Pertamax serta produk unggulan seperti Biosolar B30, Musicool, HAP dan Breezon MC-32.

HSSE Manager Binsar Butar-Butar, mewakili General Manager RU III Plaju menyambut hangat rombongan Regional 5 – Internasional yang diwakili oleh Imam Santoso dan Mulyadi Pamungkas dari HSSE PT Pertamina Internasional EP (PIEP) serta Khemissi Benaroua dan Amar Bachir, perwakilan HSE PT Pertamina Algeria EP (PAEP).

Kunjungan dimulai di Demo Room dengan agenda umum sambutan, pemaparan profil perusahaan, proses produksi fasilitas RU III Plaju, rantai logistik, sistem operasi hingga keamanan Crude Oil Storage Tanks. Perwakilan Regional 5 – Internasional pun mendapatkan kesempatan khusus untuk naik ke atas tangki timbun minyak mentah tipe fixed rood (not floating rope) berlokasi di Kilang Sungai Gerong yang dibangun oleh Stanvac pada tahun 1926 dengan tangki timbun yang dibuat menggunakan metode paku rivet dan bukan di las seperti yang diimplementasikan di kilang yang lebih modern. Selain itu, rombongan juga mendapatkan kesempatan untuk studi ke fasilitas operasi utama Kilang, HSE dan jetty untuk bongkar muat minyak kapal tanker.

Kegiatan kunjungan ini merupakan salah satu bukti nyata komitmen dari Regional 5 – Internasional untuk meningkatkan keamanan serta keselamatan para perwira terutamanya front liner di lapangan. PIEP tercatat memiliki Performa HSSE terbaik di lingkungan SubHolding Upstream. Hal ini dibuktikan dengan tercapainya ‘Excellent Safety Performance’ di tanggal 19 Juli 2022 di angka 30.141.175 safe manhours YTD sejak LTI 6 April 2012 dan 3.756 days without LTI.