TANYA DOKTER Ngobrol-ngobrol Seputar Covid-19

Pernah gak sih kalian penasaran tanya dokter yang menangani Pasien Covid-19 secara langsung? Beruntungnya Tim Bullet-P (Bulletin PIEP) dari Corporate Affairs yang dipimpin oleh Bapak Khairul Saleh punya kesempatan untuk ngobrol langsung seputar perkembangan kasus Covid-19 dan realitanya di lapangan dengan Para Dokter yang merawat dan menangani langsung pasien Covid-19. Yuk kita Simak bincang-bincang dengan para dokter hebat ini:

Part 1. Ngobrol dengan Dokter Prama Sesari dari Puskesmas Parigi Tangerang Selatan 

Menurut Dokter, gimana sih perkembangan kasus Covid-19 ini di lapangan? 

Menurut saya Realitanya di lapangan Kasus Covid-19 saat ini semakin hari semakin bertambah banyak, baik di kota begitupun juga di daerah-daerah. Sehingga butuh bantuan dan kerjasama dari seluruh masyarakat Indonesia dalam memerangi covid ini dengan penerapan protokol kesehatan, menjalankan pola hidup bersih dan sehat, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. karena garda terdepan sebenarnya itu adalah masyarakat yang mana merekalah yang aktif berkegiatan di luar dan justru tenaga kesehatan adalah orang-orang yang di belakang masyarakat.

Apa Kesan Dokter mendapat bantuan Alat Kesehatan dari PIEP? 

Kami sangat berterima kasih dengan diberikannya Donasi APD dan Alat kesehatan dari pertamina internasional EP ini, karena kegiatan di puskemas parigi sangat banyak sehingga bantuan yang diberikan ini sangatlah bermanfaat bagi kami dalam berperang melawan Covid-19 ini.

Kita pengen tau gimana sih dok kondisi realita di lapangan dari sisi tenaga medis dan pasien? 

Kenyataan di lapangan bahwa tenaga medis saat sedang bekerja tentunya tidak mengetahui apakah si tenaga medis itu sendiri maupun pasien yang datang itu terpapar virus atau tidak sehingga sangat diperlukannya APD ini untuk melindungi para tenaga medis juga pasien dari saling terpapar virus. Prinsip yang harus dipakai bahwa anggaplah semua orang terpapar virus sehingga kita semua lebih waspada dan hati-hati saat berinteraksi antara sesama apalagi interaksi tersebut berada di rumah sakit atau puskesmas.

Dok, banyak yang bilang bahwa Covid ini hanya rentan pada usia tua, dan jika sudah terkena virus selanjutnya kita akan kebal. Gimana menurut pendapat dokter?  

Sebenarnya Virus Covid-19 masih dalam banyak tahap penelitian sehingga kita tidak bisa memastikan hanya pada orang tua saja yang akan terpapar parah ketimbang anak muda. Bahkan saya pernah ketemu ada salah satu pasien covid yang sembuh sudah 2x di test swab hasilnya negatif namun ternyata beberapa waktu kemudian kembali terpapar virus setelah di test swab lagi. Sehingga tidak ada jaminan apapun untuk saat ini perihal pasca terpapar virus dan perlunya kesadaran masyarakat akan pola hidup bersih dan sehat serta menjalankan protocol kesehatan sesuai aturan.

Part 2. Ngobrol dengan Dokter Rudy Pou (Crisis Center Covid Trisakti)  

Menurut Dokter Rudy, sudah seberapa jauh sih kasus Covid-19 ini?  

Kalo dari Kasusnya trend masih terus meningkat ya, prediksi turun juni atau juli tapi tidak menutup kemungkinan akan ada second wave dimana ini harus di antisipasi dengan kedisiplinan masyarakat untuk taat dengan protocol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun dll. jika sampai lengah dan masyarakat masih memiliki euphoria tinggi maka tidak menutup kemungkinan gelombang covid akan terus meningkat dan kasian para dokter serta tenaga medis yang kewalahan dalam menangani banyak pasien. Sehingga benar apa yang dikatakan dr. prama bahwa garda terdepan sesungguhnya adalah seluruh masyarakat Indonesia itu sendiri yang disiplin dalam menjalankan protocol kesehatan.

Dok, sekarang lagi tren istilah Herd Immunity, Apa sih Herd Immunity dan Apa kita akan menerapkan kesana?  

Herd immunity itu istilahnya adalah kekebalan alami kalo di medis itu dimana suatu penyakit bisa dilawan dengan kekebalan tubuh dan kita harus siap pada akhirnya nanti kita akan berdampingan dengan virus ini, yang memiliki kekebalan tubuh yang baik dan disiplin itulah yang akan survive dan selamat dari Covid-19 ini.

Dok bagaimana terkait new normal life dan apa pesan-pesan dokter untuk kita semua?  

Masyarakat tetap wajib mematuhi segala protocol kesehatan penangangan covid, mau ada psbb atau tidak tetap kita harus disiplin. Karena kedepannya nanti akan menjadi new normal life dimana nanti keseharian masyarakat akan terbiasa dengan selalu memakai masker dimanapun berada, tidak berjabat tangan, berjaga jarak minimal 1 meter, pakai handsanitizer, yang tenaga medis selalu memakai APD dimana semua nanti akan beradptasi sesuai dengan protocol yang ditentukan walaupun awal-awalnya akan sangat berat dan tidak nyaman.

Bagaimana Kesan Dokter dalam acara donasi ini?  

Kami sangat menyambut bahagia dan berterima kasih dengan adanya bantuan APD dan alat kesehatan ini, karena saya sebagai perwakilan dari crisis center covid-19 trisakti dimana bantuan yang PIEP berikan ini nantinya akan di salurkan ke Rumah Sakit dan Puskesmas khususnya yang berkaitan dengan trisakti dan akan sangat bermanfaat sekali bagi para tenaga medis.

Dok, banyak yang bilang bahwa Covid ini hanya rentan pada usia tua lalu penyebaran bisa lewat udara, gimana menurut Dokter?  

Pertama, Perlu tegaskan bahwa tidak ada jaminan hanya usia tua yang rentan terpapar virus ini, bahkan anak kecil pun ada juga yang terpapar, sehingga semua tergantung dari kekebalan tubuh kita, dan kedisiplinan menjalankan protocol kesehatan.

Kedua, untuk penyebaran virus ini sudah diklaim tidak ada melalui udara/airbone tapi melalui droplet minimal 1 meter. Beda dengan TBC yang bersifat airbone/melalui udara penularannya. Oleh karena itu untuk covid ini minimal orang berjarak 1 meter agar tidak terpapar dari orang yang terkena covid. Maka perlunya masker, APD ini untuk menjaga dari terkenanya droplet tersebut.

Dok, gimana sih caranya kita meningkatkan kekebalan tubuh secara efektif?  

Kekebalan tubuh di dapat dengan dua cara yaitu kekebalan tubuh alami dan kekebalan tubuh buatan. Untuk kekebalan tubuh alami memang sudah di tentukan dari sananya besar dan kecilnya namun untuk kekebalan tubuh buatan kita bisa mengkonsumsi vitamin c, makan yang bergizi, olahraga, dan kalo di kita Indonesia minum jamu adalah salah satu cara dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan mudah didapat juga.

Menurut Dokter gimana prediksi kedepannya terkait pandemic ini?  

Perlu diketahui, Kita tidak akan bisa menghilangkan virus ini secara total, sama seperti Flu, TBC, Demam Berdarah. dan pada ujungnya kita akan berdamai atau berdampingan dengan virus ini sambil menunggu vaksin muncul. Maka sampai nanti kita akan terus seperti ini (memakai masker, APD, sarung tangan dll) dan belum diprediksi sampai kapan pastinya akan berakhir. Pada akhirnya nanti yang akan selamat dan survive atau bertahan adalah orang yang disiplin menjalankan protocol kesehatan, dan memiliki kekebalan tubuh yang kuat yang disebut herd immunity tadi.

 

Other News